Capcay Paling Enak di Solo: Warung Pak Narno


Capcay Goreng Warung Pak Narno
Kalau lagi suntuk di kantor, dan suntuknya berlanjut sampai pulang kerja, saya biasanya akan makan after office hour. Dan, ah, dari dulu saya tidak pernah ganti warung makan untuk makan sore setelah kerja.

Ya karena sudah sore, makanan yang lumayan ramah untuk orang semi diet adalah capcay. Capcay berisi sayuran dan tidak ada nasi. Diet banget kan?

Nah, sayangnya tidak semua warung capcay yang saya temui di Solo itu bisa masak capcay yang rasanya nendang hingga kerongkongan. Setelah menjajal beberapa capcay di beberapa warung yang berbeda, saya akhirnya jatuh hati pada capcay di Warung Pak Narno.

Warung Pak Narno ini adalah warung yang menjual aneka macam nasi goreng, capcay, sop, pakley, kwetiew, dan sejenisnya. Terletak di Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No.26, Sriwedari, Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57141. Pas di perempatan dekat Warung Gacoan. Tempatnya lumayan bersih dan strategis.

Oh ya, yang membuat enak Capcay Warung Pak Narno ini enak adalah sayurnya yang lengkap, kuahnya yang kental dan bumbunya mantap. Harga yang dibandrol di Warung Pak Narno ini pun lumayan oke di kantong. Sepiring Capcay hanya dihargai Rp. 13.000. Murah kan?

Daftar Menu Warung Pak Narno

Selain makanannya enak, pelayan di Warung Pak Narno ini sangat ramah dan mudah akrab. Plus humble. Kalau warungnya lagi ga rame, saya sering ngobrol sama pelayanya dan kokinya. Kami sering bercerita tentang perjalanan hidup dan hikmah-hikmahnya.

Koki yang Ramah
Datang ke Warung Pak Narno selalu menjadi penyemangat hidup buat saya. Ya, kalau datang kesana, saya selalu berharap suatu saat nanti saya kepengen punya warung makan yang menyediakan makanan enak untuk masyarakat. Ya, sebab makanan enak bisa untuk penghalau stress bukan? #Halah

Well, semoga review ini bermanfaat ya.

Bakso dan Mie Ayam Titoti Wonogiri? Ga Nahan Lezatnya


Warung Bakso Titoti Cabang Solo
Bagi saya, makanan terlezat itu adalah makanan yang tidak sehat. Bakso, mie ayam, gorengan, cilok, mie instant, arem-arem, dan batagor. Karena tidak sehat itulah, saya tidak sembarangan memakan makanan tersebut. Saya tidak menjadikanya sebagai makanan harian. Perlu ada schedule yang jelas untuk menikmatinya. Makanya, saya selalu merasa mewah dan bahagia jika harus makan makanan-makanan tersebut. Dan dari daftar makanan di atas, makanan yang paling disukai adalah Mie Ayam. 

Kenapa suka Mie Ayam? Hmmm, entahlah. Suka aja gitu. Tidak ada alasan khusus. #Eaaaaa

Because Mie Ayam is makanan lezat, tak sehat, dan terbatas waktu memakanya, jadi sekali makan Mie Ayam haruslah makan Mie Ayam yang paling enak. Sebab kan rugi ya kalau ga enak. Nah, setelah melakukan proses pencarian yang berliku-liku, akhirnya saya nemuin Mie Ayam yang menurut saya paling enak di kota yang saya tinggali saat ini, Solo.

Ya, dialah Mie Ayam Titoti. 
Mie Ayam Titoti
Mengapa Mie Ayam Titoti bisa saya katakan sebagai Mie Ayam terenak di kota Solo? Nah, kalau yang satu ini ada alasanya. 

Pertama, tempatnya bersih. Dimana-mana saya lihat Warung Bakso Titoti itu selalu bersih dan rapi. Oh iya, nama warungnya Bakso Titoti, tapi di dalamnya juga menjual Mie Ayam kok. Hehehe. Kursi dan mejanya lumazan cozy buat makan dan ngobrol. 

Kedua, tentulah soal rasa. Mie Ayam titoti ini adalah tipe Mie Ayam Wonogiri. Kuahnya bening. Kuah dan mie terpisah dalam penyajianya. Saus yang dipakai bukanlah saus-saus murahan seperti warung Mie Ayam di pinggir jalan itu. Saus yang dipake adalah saus merk Sasa. Jadi dari segi kesehatan lumayan bisa dipertimbangkan. 

Ketiga, soal sambal. Ya, tentulah bagi penyuka kuah pedas tidak afdhol jika makan mie ayam tanpa sambal. Nah, di Warung Bakso Titoti ini menyediakan sambal yang super duper mantap. Sambalnya kelihatan sehat. Asli dari gilingan cabe rawit berwarna merah atau orange. Tidak pernah sedikitpun ketika disana warna sambalnya berubah. 

Keempat, soal harga. Harga Mie Ayam Titoti ini cukup terjangkau. Tahun 2018 ini, harganya masih sama yakni Rp. 14.000 per mangkuk tanpa bakso. Jika ditambah bakso maka harganya menjadi Rp. 16.000. Dapat dua butir bakso kecil yang dicampur di kuahnya. Ini berarti harga satu bakso kecilnya adalah Rp. 1.000. Hahaha, ga penting ya. 

Nah, itulah alasan mengapa Mie Ayam Titoti menjadi sahabat lidah saya. Lah, gimana dengan lokasi Bakso Titoti ini?

Oh iya sampai lupa.

Nah, jika kalian berada di Solo, kalian bisa menemukan warung Bakso Titoti ini di Jl. Honggowongso. Sebelum pasar kembang kanan jalan. Jam buka dari pagi jam 10.00 sampai dengan malam jam 21.00.

Buruan datang ke kota Solo dan nikmati sensasi lezat Mie Ayam Titoti.

Merawatmu


Hai hai geis,  long weekend di bulan Februari ini kalian pada ngapain? Jalan jalan ya?  Waaah.. Enaknya.

Saya mau cerita kegiatan liburan saya ya. Boleh ga?  Ya, harus boleh lah. Lha wong ini ruang cerita kebebasan. Bhahahahaha.

Saya memang berencana untuk menghabislan liburan imlek ini dengan just stay at home. Bener bener ga ada acara buat keluar sama sekali. Saya sudah nyiapin film buat ditonton,  buku untuk dibaca, list cemilan yang mau makan,  dan kopi untuk diminum.

Tapi ya namanya dirumah itu, karena saya ga hidup sendiri, jadi ga full bisa seenak saya. Ndelalah.. Di hari yang enak untuk baca,  si ibuk saya datang ke kamar saya dan mengingatkan bahwa mobil sudah jadwal service.

Duh. Kepala saya langsung senat senut. Kebayang ga sih service mobil. Biayanya kan ga murah cuy. Satu kali service aja bisa ngrogoh gaji saya sebulan.

Saya menghela nafas panjang. Mencoba menggali mantra-mantra penenangan diri.

Iya sih. Sudah konsekuensi. Kalau mau baik,  harus ada usaha dan pengorbanan yang dikeluarkan. Kaya punya mobil. Kalau mau enak dikendarari, ya mesti dirawat. Tempat perawatanya, kalau mau hasilnya maksimal, harus milih ditempat yang berkualitas. Yup. Proses perawatan itu menjadi penting ternyata, dan benar-benar harus diperhatikan ketika kita berniat memiliki sesuatu.

Ketika menyadari bahwa proses perawatan itu mahal,  maka ingatlah satu hal. Ya, boleh sih ngirit. Tapi saya pribadi lebih suka pemikiran beberapa teman saya akan manajemen keuangan dan kebutuhan. Ketika kebutuhan kita naik dan bertambah, caranya bukan kita ngirit. Namun, carilah pekerjaan tambahan agar kebutuhan-kebutuhan itu bisa tercukupi dengan baik.

Yeah. Ini reminder buat saya pribadi sebenarnya. Untuk lebih giat bekerja dan berusaha agar semua kebutuhan-kebutuhan itu tercukupi dengan baik dan benar.

Selamat berikhtiar mencari jalan ya temans! Saling mendoakan ya.

Nasmoco dealer Klaten,
17 Februari 2018